PENGARUH PENERIMAAN PAJAK REKLAME DAN PAJAK PENERANGAN JALAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA MEDAN PENGARUH PENERIMAAN PAJAK REKLAME DAN PAJAK PENERANGAN JALAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA MEDAN

Main Article Content

Rosanna Purba

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Tujuan selanjutnya untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan secara simultan dan parsial terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Model statistik yang dipakai adalah model regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Metode pengumpulan data menggunakan metode kepustakaan dan lapangan. Jenis data adalah data sekunder. Data diperoleh dari Dinas Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Medan. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dengan analisis regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan target dan realisasi pendapatan daerah di Kota Medan. Sampel yang digunakan adalah laporan target dan realisasi pajak reklame dan pajak penerangan jalan periode tahun 2010-2014 dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan jenis sampling jenuh (sensus). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Demikian juga secara simultan pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Hasil uji koefisien determinasi adalah 74,8% perubahan pendapatan asli daerah dapat dijelaskan oleh variabel penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan sedangkan sisanya sebesar 25,2% dijelaskan oleh faktor lainnya.  


Kata Kunci: Penerimaan Pajak, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pendapatan Asli Daerah

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

Most read articles by the same author(s)