PENINGKATAN KOMITMEN BUDAYA ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT

Authors

  • Adventy Riang Bevy Gulo Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Eva K. Hasibuan Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Masri Saragih Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Yudia Indriani Mahasiswa Keperawatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Steve Sebayang Mahasiswa Keperawatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51544/jam.v6i2.6157

Keywords:

budaya organisasi, komitmen, kinerja perawat, edukasi, rumah sakit.

Abstract

Budaya organisasi merupakan sekumpulan nilai, norma, dan perilaku kerja yang diyakini bersama dan dijadikan pedoman dalam suatu institusi. Dalam konteks rumah sakit, budaya organisasi yang kuat sangat diperlukan untuk mendorong perawat dalam memberikan pelayanan yang profesional, kolaboratif, dan berorientasi pada mutu. Namun, hasil observasi awal menunjukkan bahwa masih terdapat ketimpangan pemahaman dan implementasi budaya organisasi di kalangan perawat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen perawat terhadap budaya organisasi melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan secara langsung di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Lubuk Pakam. Metode yang digunakan meliputi ceramah, diskusi kelompok terfokus (FGD), serta evaluasi pra dan pasca kegiatan melalui pre-test dan post-test. Peserta kegiatan berjumlah 30 orang perawat. Hasil pre-test menunjukkan bahwa 60% peserta memiliki tingkat pemahaman yang rendah terhadap budaya organisasi dan 86,67% belum menerapkannya dalam praktik kerja sehari-hari. Setelah dilakukan intervensi, terjadi peningkatan signifikan; 76,67% peserta menunjukkan peningkatan pemahaman yang baik dan 80% mulai menerapkan budaya organisasi secara aktif. Temuan ini mengindikasikan bahwa kegiatan edukatif seperti sosialisasi nilai-nilai organisasi dapat secara efektif meningkatkan komitmen dan kinerja perawat. Diharapkan, kegiatan serupa dapat dijadikan program berkelanjutan oleh manajemen rumah sakit untuk memperkuat budaya organisasi dan mutu pelayanan keperawatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alvionita, I., & Widodo, A. (2021). Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja perawat di rumah sakit. Jurnal Manajemen dan Administrasi Kesehatan, 6(2), 101–109.

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020–2024.

Nurcahyani, I., & Supriyadi, T. (2022). Komitmen organisasi dan pengaruhnya terhadap produktivitas kerja perawat. Jurnal Keperawatan Profesional, 8(1), 45–52.

Priyono, H., & Sari, R. N. (2023). Strategi peningkatan kinerja melalui penguatan budaya kerja di layanan kesehatan. JIAKP, 13(1), 65–74.

Sari, Y. P., & Maulida, D. (2020). Hubungan budaya organisasi dan kepemimpinan transformasional dengan kinerja perawat. JKI, 24(2), 89–98.

Wibowo. (2021). Manajemen Kinerja (5th ed.). Jakarta: Rajawali Pers.

Widodo, S. (2021). Perilaku Organisasi dalam Konteks Kesehatan. Yogyakarta: Deepublish.

Yusuf, A. M., & Suryani, I. (2024). Pengembangan budaya organisasi berbasis nilai untuk peningkatan kualitas layanan rumah sakit. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 12(1), 1–10.

Downloads

Published

2025-07-09