Edukasi Deteksi Dini Dan Pencegahan Tumor Otak Pada Anak Dan Remaja

Authors

  • Amila Amila Prodi Ners, Fakultas Farmasi & Ilmu Kesehatan, Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Evarina Sembiring Prodi Farmasi Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Agnes Silvina Marbun Prodi Ners, Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Prity Agustina Samosir Prodi Keperawatan Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Agustina Hia Prodi Keperawatan Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Windy Enjelia M Purba Prodi Keperawatan Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia

Keywords:

Edukasi, deteksi dini, tumor otak, pencegahan

Abstract

Kasus tumor otak mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Tercatat peningkatan tersebut terjadi sebesar 10 hingga 25 persen. Beberapa kasus tumor otak ditemukan pada anak-anak, sehingga berpengaruh pada tumbuh kembang anak. Salah satu faktor risiko terjadinya kanker adalah perilaku gaya hidup. Perilaku gaya hidup berisiko pada remaja, seperti merokok, konsumsi alkohol, kurang aktivitas fisik, dan kurang konsumsi buah & sayur meningkatkan risiko kanker, termasuk kanker otak. Namun  remaja  masih  memiliki  pengetahuan dan  sikap  yang  rendah  mengenai  deteksi  dini  tumor otak.  Salah  satu  penanggulangan  tumor otak  yaitu  penemuan  kasus  dengan deteksi  dini  yang  dilakukan  melalui  sosialisasi deteksi dini tumor otak dan pencegahan. Tujuan   pengabdian  kepada masyarakat  ini  adalah  memberikan pengetahuan tumor otak dan mengenali gejala tumor otak sehingga bermanfaat untuk diri sendiri dan masyarakat secara luas. Sasaran  khalayak  dari  pengabdian  ini  adalah  siswa/i  SMA  Arrahman  Medan.  Pelaksanaan  kegiatan meliputi tahapan proses ceramah, pemutaran video, pemberian poster atau leaflet tentang tumor otak, tanya jawab,  praktek  dan  evaluasi  kegiatan  berupa  tanya  jawab  dan  demonstrasi  siswi. Disarankan  kepada remaja  putri  untuk  melakukan  deteksi dini secara  rutin. Perlu adanya upaya dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap mengenai kanker pada remaja SMA Arrahman Medan, sehingga dapat meningkatkan perilaku gaya hidup yang baik dalam pencegahan kanker.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aninditha, T., Pratama, P. Y., Sofyan, H. R., Imran, D., Estiasari, R., Octaviana, F., Iskandar, M. M., Odilo, J., Werdhani, R. A., Aman, R. A., & Ranakusuma, T. A. S. (2021). Adults brain tumor in Cipto Mangunkusumo General Hospital: A descriptive epidemiology. Romanian Journal of Neurology/ Revista Romana de Neurologie, 20(4), 480–484. https://doi.org/10.37897/RJN.2021 .4.13

Dewi, M. M., Syuhada, R. T. A., & Sobana, M. (2023). Karakteristik Dan Luaran Tumor Otak Pada Anak. Sari Pediatri, 25(2), 87-92.

Global Cancer Observatory. (2020a). Cancer Incident in Indonesia. International Agency for Research on Cancer, 858, 1–2. Diakses melalui https://gco.iarc.fr/ G .

Global Cancer Observatory. (2020b). Cancer Today. Diakses melalui : https://gco.iarc.fr/today/onlineanalysispie?v=2020&mode=population&mo de_population=continents&populati on=900&populations=900&key=tot al&sex=0&cancer=31&type=0&stat istic=5&prevalence=0&population_ group=0&ages_group%5B%5D=0& ages_group%5B%5D=17&nb_item s=7&g.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2025). Kanker Otak. Diakses melalui https://ayosehat.kemkes.go.id/topik-penyakit/neoplasma/kanker-otak pada tanggal 12 Februari 2025.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Hasil Utama RISKESDAS 2018.

Kieran, M. W., Walker, D., Frappaz, D., & Prados, M. (2010). Brain tumors: from childhood through adolescence into adulthood. Journal of clinical oncology, 28(32), 4783-4789.

Lisa, A. P. (2024). Hubungan Pengetahuan dan Sikap mengenai Kanker dengan Perilaku Gaya Hidup terkait Pencegahan Kanker pada Remaja SMA PGRI 1 Padang (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).

Lian, W., Wang, R., Xing, B., & Yao, Y. (2017). Fish intake and the risk of brain tumor: a meta-analysis with systematic review. Nutrition journal, 16, 1-8.

Marosi, C., Hassler, M., Roessler, K., Reni, M., Sant, M., Mazza, E., & Vecht, C. (2008). Meningioma. Critical reviews in oncology/hematology, 67(2), 153-171.

McFaline-Figueroa, J. R., & Lee, E. Q. (2018). Brain tumors. The American journal of medicine, 131(8), 874-882.

Mohammadbeigi, A., Asgarian, A., Moshir, E., Heidari, H., Afrashteh, S., Khazaei, S., & Ansari, H. (2018). Fast food consumption and overweight/obesity prevalence in students and its association with general and abdominal obesity. Journal of preventive medicine and hygiene, 59(3), E236.

Moore, S. C., Rajaraman, P., Dubrow, R., Darefsky, A. S., Koebnick, C., Hollenbeck, A., ... & Leitzmann, M. F. (2009). Height, body mass index, and physical activity in relation to glioma risk. Cancer research, 69(21), 8349-8355.

Rambe, A. S., Fitri, A., & Tonam, T. (2018). Profile of Brain Tumor Patients in 10 Hospitals in North Sumatera. Sumatera Medical Journal, 1(1), 27–32. https://doi.org/10.32734/sumej.v1i 1.443.

Roda, E., & Bottone, M. G. (2022). Brain cancers: new perspectives and therapies. Frontiers in Neuroscience, 16, 857408.

Rokom. (2024). Kemenkes dan Viva Anak Kanker Indonesia Sepakat Perkuat Kerja Sama. Diakses melalui :

https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20240115/5544773/kemenkes-dan-viva-anak-kanker-indonesia-sepakat-perkuat-kerja-sama/

Sari, I., Septiana, M., & Sapitri, A. (2023). Peningkatan Perilaku SADARI (Periksa Payudara Sendiri) pada Perempuan Terhadap Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara. INDONESIAN JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT (IJCE), 5(1), 40-44.

Whitney E, Rolfes SR. Understanding Nutrition. 15th ed. Boston: Cengage; 2019.

Zumel-Marne, A., Castano-Vinyals, G., Kundi, M., Alguacil, J., & Cardis, E. (2019). Environmental factors and the risk of brain tumours in young people: a systematic review. Neuroepidemiology, 53(3- 4), 121-141.

Downloads

Published

2025-02-07