Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui Metode Team Games Tournament pada Anak Prasekolah di Panti Asuhan Al-Marhamah

Main Article Content

Rahmi Wardah Ningsih
Niken Farida
Hilma Mithalia

Abstract

Mengintegrasikan Pancasila dalam pendidikan sangat penting untuk memperkuat profil pelajar Pancasila dan membina generasi individu yang bertanggung jawab secara moral dan terlibat secara sipil. Dengan membina jati diri bangsa, memajukan kerukunan sosial, dan membangun nilai-nilai moral, pendidikan Pancasila berkontribusi terhadap pengembangan anak secara secara menyeluruh. Metode Team Games Tournament (TGT) merupakan salah satu pendekatan yang digunakan untuk mengatur dan menjalankan turnamen yang melibatkan tim-tim yang berkompetisi dalam berbagai permainan. Team Games Tournament dalam pengabdian masyakarat ini digunakan sebagai salah satu cara dalam kegiatan bermain sambil belajar untuk menguatkan profil pelajar Pancasila pada anak usia 0-8 tahun. Hasil dari kegiatan ini adalah bermain sambil belajar dengan TGT memunculkan perilaku yang mencerminkan sikap Pancasila seperti bekerja sama gotong royong dalam menyelesaikan permainan, mandiri dalam melaksanakan tanggung jawab, bersatu mencapai kemenangan, serta berpikir kritis dalam pemecahan masalah memunculkan sikap kreatif.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Slavin, R. E. (1995). Cooperative Learning: Theory, Research, and Practice. Boston: Allyn and Bacon.

Arends, R. I. (2012). Learning to Teach (9th ed.). New York: McGraw-Hill.

Johnson, D. W., Johnson, R. T., & Holubec, E. J. (1998). Cooperative Learning: Increasing College Faculty

Instructional Productivity. ASHE-ERIC Higher Education Report No. 4. Washington, D.C.: The George Washington University, School of Education and Human Development.

Sharan, Y. (2010). Cooperative Learning for Academic and Social Gains: Valued Pedagogy, Problematic Practice.

European Journal of Education, 45(2), 300-313.

Hänze, M., & Berger, R. (2007). Cooperative learning, motivational effects, and student characteristics:

An experimental study comparing cooperative learning and direct instruction in 12th grade physics classes. Learning and Instruction, 17(1), 29-41.

Kagan, S. (1994). Cooperative Learning. San Clemente, CA: Kagan Publishing.

Millis, B. J., & Cottell, P. G. (1998). Cooperative Learning for Higher Education Faculty. Phoenix, AZ: Oryx Press.

Slavin, R. E. (1991). Synthesis of Research on Cooperative Learning. Educational Leadership, 48(5), 71-82.

Totten, S., Sills, T., Digby, A., & Russ, P. (1991). Cooperative Learning: A Guide to Research. New York: Garland.

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Panduan Pembelajaran Kooperatif. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2006). Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar SD/MI. Jakarta: BSNP.

Hidayat, M. (2017). Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) untuk

Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Surabaya. Tesis tidak diterbitkan, Universitas Negeri Surabaya.

Rohmah, L. (2016). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) terhadap Prestasi Belajar

IPS Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Malang. Tesis tidak diterbitkan, Universitas Negeri Malang.

Anwar, H. (2020). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Mahfud, M.D. (2011). Peran Pancasila dalam Pendidikan Karakter Bangsa. Jurnal Pendidikan Karakter,

(1), 12-23.

Subakti, N. (2015). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Pendidikan. Jurnal Pendidikan, 7(2), 89-

Arifin, Z. (2019). "Penguatan Pendidikan Karakter melalui Pembelajaran Pancasila." Prosiding Seminar Nasional

Pendidikan, 1(1), 45-55.

Wibowo, T. (2018). "Model Pendidikan Pancasila untuk Generasi Milenial." Jurnal Ilmiah Pendidikan,

(3), 77-89.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2021). Panduan Pelaksanaan Pendidikan

Karakter Berbasis Pancasila. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). (2020). Pedoman Penerapan Nilai-nilai Pancasila dalam

Pendidikan. Jakarta: BPIP.

Sari, M. (2020). Laporan Penelitian: Implementasi Pendidikan Pancasila di Sekolah Dasar. Jakarta:

Universitas Indonesia.

Pratama, R. (2019). Studi Kasus: Penguatan Nilai Pancasila pada Siswa SMP. Yogyakarta: Universitas

Gadjah Mada.