HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN ANSIETAS TERHADAP MEKANISME KOPING PENDERITA KANKER

Authors

Keywords:

anxiety levels cancer, coping mechanisms, stress levels

Abstract

Latar belakang: kanker merupakan salah satu penyakit kronis yang berpotensi membuat penderita kanker mengalami masalah psikologis. Ansietas merupakan masalah yang paling sering dilaporkan. Ansietas dapat muncul dari stress yang berlebihan akibat kanker yang diderita. Penggunaan mekanisme koping yang tepat diharapkan dapat menurun tingkat stress dan ansietas. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stress dan ansietas terhadap mekanisme koping penderita kanker. Metode : penelitian menggunakan desain deskripsif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian yakni  penderita yang telah didiagnosis mengalami kanker dan sedang menjalani perawatan rawat jalan sejumlah 70 responden. Instrumen pengambilan data meliputi SAS untuk mengukur tingkat ansietas, modifikasi DASS untuk mengukur tingkat stress dan CSI-SF untuk mengukur jenis mekanisme koping yang digunakan. Hasil penelitian : tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara tingkat stress dan mekanisme koping (p value 0,139); dan tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat ansietas dengan mekanisme koping (p value 0,409). Rekomendasi : penelitian ini merekomendasikan penggunaan mekanisme koping adaptif untuk menurunkan masalah psikososial. Penderita kanker yang berada pada rentang normal tingkat stres dan ansietas perlu tetap didampingi perawat untuk mempertahankan statsu psikologis yang baik.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2020-04-29

How to Cite

Pasaribu, J. (2020). HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN ANSIETAS TERHADAP MEKANISME KOPING PENDERITA KANKER. JURNAL MUTIARA NERS, 3(1), 28–36. Retrieved from https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/NERS/article/view/990