Hubungan Kepatuhan Diet Dengan Kualitas Hidup Pada Penderita Diabetes Melitus Di Puskesmas Lut Tawar Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah

Authors

  • Laura Mariati Siregar Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Johansen Hutajulu Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Henny Syapitri Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Hikmah Sikutiro

DOI:

https://doi.org/10.51544/jkmlh.v7i2.3023

Keywords:

Kepatuhan Diet, Kualitas Hidup, Diabetes Mellitus

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit degeneratif yang dapat mengakibatkan kematian. Pengobatan pada penderita diabetes melitus adalah untuk mengendalikan kadar gula darah dan meningkatkan kualitas hidup penderita, Salah satu caranya dengan pengaturan diet. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan diet dengan kualitas hidup pada penderita diabetes melitus di Puskesmas Lut Tawar Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan metode deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini pasien yang berobat rutin di Puskesmas Lut Tawar sebanyak 53 orang. Sampel penelitian ini seluruh pasien yang rutin berobat di Puskesmas Lut Tawar dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Dari Hasil uji statistik menunjukkan kepatuhan diet mayoritas tidak patuh (71,7%), kualitas hidup pasien diabetes melitus mayoritas kurang baik (64,2%), hal ini berarti ada hubungan kepatuhan diet dengan kualitas hidup pada penderita diabetes melitus di Puskesmas lut tawar kecamatan lut tawar kabupaten aceh tengah dengan nilai p=0,003(p<0,05). Kepatuhan diet yang di jalankan oleh pasien diabetes melitus merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes melitus. Penelitian ini merekomendasikan kepada penderita diabetes melitus mematuhi program diet yang telah di anjurkan oleh dokter untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Billous R, Donelly R (2015). Buku Pegangan Diabetes Edisi Ke 4. Jakarta: Bumi Medika.
Darmayanti, S. 2015. Diabetes militus & penatalaksanaan keperawatan. Yogyakarta: Nusa Medika.
Hartanto, D. (2016). Hubungan Kepatuhan Diet Dengan Kualitas Hidup Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Rs Pku Muhammadiyah Gombong.
Een setiawan. (2013). Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan pasien DM dalam menjaga kadar gula darah di RSU DR.A DADI TJORODIPO. Jurnal bandar lampung; stikes Aisyah pringsewu lampung.
Fauzi, ninda. 2015. Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Diit Pasien Diabetes Mellitus Di Wilayah Keja Puskesmas Dimong Kabupaten Madiun. Skripsi. Madiun
Hasdianah. (2012). Mengenal Diabetes Mellitus Pada Orang Dewasa dan Anak – Anak Dengan Solusi Herbal. Yogyakarta : Nusa Medika
Helmawati, T. (2015). Hidup sehat tanpa diabetes (cara pintar mendeteksi, mencegah, dan mengobati diabetes). Yogyakarta: Notebook.
Henny, Purwandari. (2017). Hubungan kepatuhan diet dengan kualitas hidup pada penderita diabetes melitus di poli penyakit dalam RSUD kertosono. Jurnal Ilmiah Kesehatan. Vol6 (2).
IDF. (2019). IDF Diabetes Atlas Ninth Edition, International Diabetes Federation 2019. https://www.diabetesatlas.org/upload/resources/2019/IDF_Atlas_9th_Edition_20 19.pdf
Irawan, D. (2010). Prevalensi dan Faktor Resiko Kejadian Diabetes Mellitus tipe II Di Daerah Urban Indonesia. Tesis. Depok : FKM UI.
Kassahun, C. W., & Mekonen, A. G. (2017). Knowledge, Attitude, Practices And Their Associated Factors Towards Diabetes Mellitus Among Non Diabetes Community Members Of Bale Zone Administrative Towns, South East Ethiopia. A Cross-Sectional Study. Plos ONE, Vol12 (2). Hlm 1–19. Https://Doi.Org/ 10.1371/Journal.Pone.0170040
Kozier. (2010). Buku Ajar Praktik Keperawatan Klinis. Edisi 5. Jakarta : EGC
Kurniawan, Yudianto, dkk. (2008). Kualitas Hidup Pasien Diabetes Mellitus Di Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur.Vol.10 (18).
Larasati, T. (2012). Kualitas Hidup Pasien Diabete Mellitus Tipe 2 di RS Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Vol2. Hlm 17 – 20.
Machfoedz, Ircham. (2015). Bio Statistika. Yogyakarta : Fitramaya
Machfoedz, Ircham. (2018). Metodologi Penelitian: Kuantitatif & Kualitatif. Yogyakarta: Fitramaya.
Meidarlin, Zai. 2017. Hubungan Kepatuhan Diet Dengan Kualitas Hidup Pada Diabetes Melitus Di Puskesmas Mandala Medan.
Macgilchrist. (2010). Hubungan Status Pekerjaan dengan Peran Pengelolaan Diet. Jurnal of Helath Education. Diakses melalui https://journal.unnes.ac.id pada 8 September 2020
Nimas, Ayu Fitriana. Tri, Kurniati Ambarani. (2012). Kualitas Hidup Pada Pasien Kanker Serviks yang Menjalani Pengobatan Radioterapi.Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental.Vol.1 (2).
Novita, Retno, Sari. (2013). Diabetes Militus Di Lengkapi Senam DM. Yogyakarta: Nusa Medika
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis. Edisi
4. Jakarta: Salemba Medika.
Perkeni. (2015). Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Jakarta: PB PERKENI; 2015.
Polit, D. F., & Beck, C. T. (2012). Nursing research: generating and assessing evidence for nursing practice. Lippincott Williams & Wilkins
Priyoto. (2015). Perubahan dalam perilaku kesehatan konsep dan aplikasi ; Graha Ilmu.
Raudhah, I. (2012). Kualitas hidup lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan Sumatera Utara. Skripsi Fakultas Keperawatan USU, Medan.
Restiana, N.F. (2015). Diabetes Melitus Tipe 2 jurnal kesehatan. Universitas lampung.
Vol. 4(5)
Riset Kesehatan Dasar. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018. Jakarta.
Rofika. Rahmah. 2018. Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Diet Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Poliklinik Penyakit Dalam Rsud Dr. Achmad Mochtar Kota Bukit Tinggi. Vol.15(1).
Saifunurmazah, D. (2013). Kepatuhan Penderita Diabetes Mellitus Dalam Menjalani Terapi Olahraga Dan Diet. Universitas Negeri Semarang. Skripsi
Saryono. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan. UPT Percetakan dan Penerbitan Unsoed : Purwokerto
Sherwood, L. (2010). Human Physiology From Cells to Systems.7th Ed. Canada: Yolanda Cossio.
Sugiyono. (2009). Statistika untuk penelitian. Bandung: Alfabeta.
Susanti, M.L & Sulistryarini, T. (2013). Dukungan Keluarga Meningkatkan Kepatuhan Diet Pasien Diabetes Melitus Di Ruangan Rawat Inap Rs.Baptis Kediri.
Sutrisno, M. (2012). Hubungan Tingkat Pengetahuan Pasien Dengan Kepatuhan Diet Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Unit Perawatan Umum Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Skripsi. Jakarta. Universitas Esa Unggul
Suyono, S. (2009). Patofisiologi Diabetes Mellitus. Cetakan ke-5. Jakarta : FKUI.
Titis, N., Dkk. (2019). Manajemen kepatuhan diet guna meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes mellitus tipe 2. Vol. 7 (1).
Urifah, Rubbyana. (2012). Hubungan antara Strategi Koping dengan Kualitas Hidup Pada Pasien Skizofrenia Remisi Simptom.Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental.Vol. 1( 2)
Yetti, dkk. (2010). Dukungan Kelurga Dan Kepatuhan Minum Obat Pada Orang Dengan Diabetes Melitus. Jurnal Psyco Idea Vol.9 (2).
Yudianto, Kurniawan., Hana Rizmadewi, & Ida Maryati. (2008). Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus Di Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur. Vol. 10(18).
Yuliani, F, Oenzil, F & Iryani, D 2014, Hubungan berbagai faktor risiko terhadap kejadian penyakit jantung koroner pada penderita diabetes melitus tipe 2, Jurnal Kesehatan Andalas, vol. 3, no. 1.
Yusra, A. 2010. Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Kualitas Hidup Pasien DM tipe 2 di poliklinik penyakit dalam RSUP Fatmawati Jakarta. Tesis.
World Health Organization. (2016). Global Report on Diabetes. WHO Library Cataloguing- inPublication Data
Wu, S.F.V., Courtney, M., Edward, H., McDowell, J., Shortridge-Bagget, L.M & Chang, P.J. (2010). Self-effiacy, Outcome expectation and self care behavior in people with type diabetes in taiwan.

Downloads

Published

2022-12-20

How to Cite

Siregar, L. M., Hutajulu, J., Syapitri, H., & Sikutiro, H. (2022). Hubungan Kepatuhan Diet Dengan Kualitas Hidup Pada Penderita Diabetes Melitus Di Puskesmas Lut Tawar Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP, 7(2), 153–157. https://doi.org/10.51544/jkmlh.v7i2.3023