PENGARUH LATIHAN MOBILISASI MIRING KANAN MIRING KIRI TERHADAP LAMA HARI RAWAT PADA PASIEN PASCA APENDEKTOMI DI RSD MANGUSADA
Main Article Content
Abstract
Background: The length days of treatment for appendectomy is due to the presence of wounds that require healing The length days of hospitalization can be overcome by providing Left Turn/ Right Tilt oblique as early as possible in post appendectomy surgery patients. Objective: This study purpose to determine the effect of Left Turn/ Right Tilt mobilization exercises on the length of hospitalization in post appendectomy patients at RSD Mangusada. Method: The research was conducted with a Post-test design Only With Control Group Design. The number of samples were 21 people from each group using purposive sampling technique. Data were collected using observation sheets for length day of stay. Data were analyzed using the Mann Whitney. test. Results: The results of the study in the experimental group with an average length of stay of 2.61 days, while in the correlation between the effect of left turn/ right tilt mobilization exercise on the length day of stay in post appendectomy patients obtained p value <0.001. Conclusion: The effect of left turn/ right tilt mobilization exercise on length of hospitalization in post- appendectomy patients at RSD Mangusada. The recommendations of this study are expected to be input for nurses to always provide right and left oblique as early as possible in postoperative patients.
Downloads
Article Details
References
Arifin, D. (2010). Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Lama Hari Rawat Pasien Post Operasi Laparatomy Di Rsu Haji Makassar. Jurnal Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Benmetan, S. (2019). Asuhan Keperawatan Pada Tn. W.I. B. Dengan Post Op Laparatomi Appendiksitis Di Ruang Cempaka RS. Polri Titus Ully Kupang. Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang.
Dermawan, D., & Rahayuningsih, T. (2010). Keperawatan Medikal Bedah (Sistem Pencernaan). Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Dermawan, D., & Rahayuningsih, T. (2010). Keperawatan Medikal Bedah Sistem Pencernaan. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Ditya, W., Zahari, A., & Afriwardi. (2016). Hubungan Mobilisasi Dini dengan Proses Penyembuhan Luka pada Pasien Pasca Laparatomi di Bangsal Bedah Pria dan Wanita RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(3), 724–729.
Haryono, R. (2012).Keperawatan Medical Bedah Sistem Pencernaan.
Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Hasri, E. T., Hartriyanti, Y., & Haryant, F. (2012). Praktik Keselamatan Pasien Bedah Di Rumah Sakit Daerah. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 15(01), 182–187.
Heriana, P. (2014). Buku ajar kebutuhan dasar manusia. Tangerang: Binarupa Aksara.
Hidayat, A. A. (2014). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika.
Hidayat, A. A. A., & Uliyah, M. (2014).
Pengantar kebutuhan dasar manusia
(2nd ed.). Jakarta: Salemba Medika. Hoyer, E. H., Friedman, M., Lavezza, A.,
Wagner-Kosmakos, K., Lewis-Cherry, R., Skolnik, J. L., … Needham, D. M. (2016). Promoting mobility and reducing length of stay in hospitalized general medicine patients: A quality- improvement project. Journal of Hospital Medicine, 11(5), 341–347.
Huda, N. (2012). Pengaruh Posisi Miring Untuk Mengurangi Luka Tekan Pada Pasien Dengan Gangguan Persyarafan. Jurnal Ilmiah Keperawatan Hang Tuah Surabaya, 3(2).
Jitowiyono, S., & Kristiyanasari, W. (2010).
Asuhan Keperawatan Post Operasi. Yogyakarta: Nuha Medika.
Kemenkes RI. (2017). Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017.
Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Snyder,
S. J. (2010). Keperawatan Perioperatif. Jakarta:EGC
Lestari, Y. E. D. (2014). Pengaruh Rom Exercise Dini Pada Pasien Post Operasi Fraktur Ekstremitas Bawah (Fraktur Femur Dan Fraktur Cruris) Terhadap Lama Hari Rawat Di Ruang Bedah Rsud Gambiran Kota Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(1), 34–40.
Mariati, Sumiati, S., & Eliana. (2015). Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Mobilisasi Dini Dengan Lama Hari Rawat Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesaria. Jurnal Media Kesehatan, 8(2), 106–112.
Marlitasari, H., Ummah, B. Al, & Iswati, N. (2010). Gambaran Penatalaksanaan Mobilisasi Dini Oleh Perawat Pada Pasien. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 6(2), 48–54.
Muttaqin, A. (2014). Gangguan Gastrointestinal Aplikasi Asuhan Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: Salemba Medika.
Notoatmodjo. S. (2010). Ilmu perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurani, H. R. (2016). Upaya Peningkatan Mobilitas Fisik Pada Pasien Stroke Non Hemoragik. Students E-Jurnal, 31–48.
Nurjanah, S. (2018). Hubungan Status Gizi Dan Mobilisasi Dengan Lama Hari Rawat Anak Post Appendictomy. Indonesian Journal for Health Sciences, 2(2), 108–114.
Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis.
Jakarta: Salemba Medika
Potter, P. A., Perry, A. G., Stockert, P. A., & Hall, A. M. (2013). Fundamental of Nursing Eight Edition. St.Louis, Missouri: Elsevier.
Rahayu, D., & Yunarsih. (2019). Mobilisasi Dini Pada Ibu Post SC. Jurnal Keperawatan, 11(2), 111–118.
Ratnasari, D. S. (2015). Efek Mobilisasi Dini Pada Pasien Post Pembedahan Terhadap Kemampuan Dalam Pemenuhan Adl: Toileting Di Rs Pku Muhammadiyah Yogyakarta Unit II. Ekp, 13(3), 1576–1580.
Rismalia, R. (2012). Gambaran Pengetahuan dan Perilaku Pasien Pasca Operasi Appendectomy Tentang Mobilisasi Dini di RSUP Fatmawati. Institutional Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Saputra, L. (2013). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Binarupa Aksara.
Savitri, N. P. D. A. (2018). Hubungan Motivasi Latihan Mobilisasi Dengan Lama Hari Rawat Pasien Pasca Operasi Appendiktomi Di Badan Rumah Sakit Umum Tabanan. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bali.
Sjamsuhidajat, & Jong, D. (2014). Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta:EGC.
Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2013). Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth (12th ed.). Jakarta: EGC.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Tindakan Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Bandung: Cv.Alfabeta.
Sugiyono. (2016). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Swarjana, I. K. (2015). Metodologi Penelitian Kesehatan.Yogyakarta:Andi Offset
Wartawan, I. W. (2012). Analisis Lama Hari Rawat Pasien Yang Menjalani Pembedahan di Ruang Rawat Inap Bedah Kelas III RSUD Sanglah Denpasar Tahun 2011. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
World Health Organization, (WHO). (2017). Global Burden of Disease Study 2017. The Lancet, 1–7.
Yulfanita, A. E. (2013). Faktor - Faktor yang Berhubungan Dengan dengan Lama Hari Rawat Pasien Post Apendiktomi di RSUD H.A Sulthan Dg. Radja Bulukumba. UIN Alauddin Makassa.