JURNAL HEALTH REPRODUCTIVE
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH
<p>Jurnal Health Reproductive Journal merupakan salah satu wadah bagi dosen dan mahasiswa untuk menulis artikel-artikel hasil penelitian yang dikelolah oleh D3 Kebidanan USM-Indonesia. Journal ini berisikan artikel terkait tentang kesehatan reproduksi perempuan sepanjang siklus kehidupan dengan kaidah-kaidah penulisan yang baik dan benar. <strong>ISSN 2528-1585 (media online)</strong><strong>.</strong></p>UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIAen-USJURNAL HEALTH REPRODUCTIVE2528-1585EFEKTIFITAS PERINEAL MASSAGE DENGAN CONVALIUS OIL TERHADAP KEJADIAN RUPTUR PADA IBU BERSALIN
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/5915
<p><strong>Latar belakang</strong>: Ruptur perineum merupakan komplikasi yang sering terjadi selama persalinan dan meningkatkan risiko morbiditas serta mortalitas maternal. Upaya pencegahan non-farmakologis, seperti pemijatan perineum, telah diterapkan untuk meminimalkan kejadian tersebut.</p> <p><strong>Tujuan</strong>: Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas pemijatan perineum menggunakan Minyak Convalius (minyak kelapa pandan wangi) dalam pencegahan ruptur perineum pada ibu hamil.</p> <p><strong>Metode:</strong> Metode yang digunakan quasi-experimental dengan melibatkan 32 ibu hamil di Klinik Kasih Ibu Galang pada Maret–Mei 2025.</p> <p><strong>Hasil</strong>: menunjukkan bahwa pemijatan perineum secara rutin dengan Minyak Convalius efektif mengurangi kejadian ruptur perineum selama persalinan, sehingga mendukung keselamatan dan kesejahteraan ibu serta bayi. Temuan ini memberikan dasar bagi implementasi intervensi non-farmakologis dalam perawatan kehamilan dan persalinan.</p>Idaria R. SidabukkeYedidia LaiaOkta Berlianda Gowasa
Copyright (c) 2025
2025-07-082025-07-0810111010.51544/jrh.v10i1.5915THE RELATIONSHIP BETWEEN PARTICIPATION IN PREGNANT WOMEN’S CLASSES AND AWARENESS OF DANGER SIGNS DURING PREGNANCY AT MARTUBUNG HEALTH CENTER
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/6111
<p><strong>Latar belakang</strong>: Kehamilan dimulai dari konsepsi hingga kelahiran bayi, dengan durasi kehamilan yang normal sekitar 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari). Ibu Hamil adalah individu yang sedang menjalani tahap pembuahan untuk meneruskan keturunan.</p> <p><strong>Tujuan</strong>: untuk mengeksplorasi hubungan antara pemanfaatan kelas bagi ibu hamil dengan perilaku mereka terhadap tanda-tanda bahaya selama kehamilan di area kerja Puskesmas Martubung.</p> <p><strong>Metode</strong>: penelitian ini kuantitatif, menggunakan desain deskriptif korelasional dan dilaksanakan di lingkungan kerja Puskesmas Martubung, dimulai dari bulan Desember 2024 sampai Januari 2025. Populasi yang diteliti terdiri dari semua ibu hamil yang berpartisipasi dalam kelas ibu hamil di Puskesmas Martubung, sebanyak 143 ibu hamil. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, yang menghasilkan total 77 peserta. Setelah menerapkan uji statistik dengan Uji Chi Square, diperoleh hasil p=0.001 (<0.05), yang menunjukkan adanya hubungan antara pemanfaatan kelas ibu hamil dan perilaku terhadap tanda bahaya kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Martubung.</p> <p><strong>Saran:</strong> agar para peserta kelas ibu hamil meningkatkan keaktifan mereka dalam kelas, khususnya dalam hal kedisiplinan waktu, karena kelas tersebut sangat berperan dalam mempersiapkan ibu hamil menghadapi proses persalinan.</p>Friska SitorusDewi R BancinSurya Anita
Copyright (c) 2025
2025-07-252025-07-25101212610.51544/jrh.v10i1.6111REASONS WHY MARRIED WOMEN DO NOT PAP SMEAR: A STUDY OF FEMALE TEACHERS AT STATE JUNIOR HIGH SCHOOL 20, NORTH PONTIANAK, WEST KALIMANTAN
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/5980
<p><strong><em>Background</em></strong><em>: Pap smear is an early detection of cervical cancer caused by the HPV virus with more accuracy. The cause of the high incidence of cervical cancer is due to the level of awareness of women who do not want to do a Pap smear.</em></p> <p><strong><em>Objective</em></strong><em>: To understand the various factors that influence the decision of married women who do not Pap smear at SMPN 20 Pontianak Utara, West Kalimantan.</em></p> <p><strong><em>Method</em></strong><em>: This study is qualitative with a case study approach. This method was chosen to focus attention on a case intensively and in detail, namely 5 informants who are married but do not do a Pap smear.</em></p> <p><strong><em>Results</em></strong><em>: Some of the reasons why married women never do a Pap smear are trauma from their past, fear of the examination, feeling healthy and not feeling the need to do the examination, not being familiar with the examination process, fear and shame, no support or invitation from the environment to do the examination, expensive costs, feeling ashamed and afraid especially if the examiner is a male doctor, lack of knowledge about the Pap smear procedure, not knowing the examination process, location, and costs required.</em></p> <p><strong><em>Conclusion</em></strong><em>: Pap smear examination for married women is a must for personal health. Pap Smear examination requires support from close relatives, the daily residential environment and workplace, especially among married women.</em></p>Dewi CandraElly Marce TitihalawaMaria GoretikDwi Kurniasih
Copyright (c) 2025
2025-07-152025-07-15101112010.51544/jrh.v10i1.5980HUBUNGAN KUALITAS KONSELING KB TERHADAP KEPUASAN AKSEPTOR KB DI DESA UJUNG LABUHAN KECAMATAN NAMORAMBE TAHUN 2024
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/6252
<p><strong>Latar belakang:</strong> Program Keluarga Berencana (KB) bertujuan menyeimbangkan pertumbuhan penduduk melalui penerimaan Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS). Pada tahun 2022, mayoritas akseptor memilih kontrasepsi suntik (61,9%) dan pil (13,5%), menunjukkan kecenderungan pada metode jangka pendek dibanding Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) (Profil Kesehatan Indonesia, 2022).</p> <p><strong>Tujuan:</strong> mengetahui hubungan kualitas konseling KB terhadap kepuasan akseptor di Desa Ujung Labuhan, Kecamatan Namorambe, tahun 2024.</p> <p><strong>Metode</strong>: menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional, melibatkan 100 responden yang dipilih secara purposive sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji chi square.</p> <p><strong>Hasil:</strong> menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas konseling KB dan kepuasan akseptor (p-value = 0,047).</p> <p><strong>Simpulan</strong>: pentingnya kualitas konseling KB agar lebih mengerti kelebihan dan kekurangan alat kontrasepsi yang digunakan</p>Suharni Pintamas SinagaNurmiyati Nurmiyati
Copyright (c) 2025
2025-07-312025-07-31101273110.51544/jrh.v10i1.6252FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAKPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET FE DENGAN ANEMIA IBU HAMIL DI PUSKESMAS BATU HORPAK TAPANULI SELATAN 2025
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/6285
<p><strong>Latar belakang: </strong>Ibu hamil sering mengeluhkan mudah lelah, pusing, sesak napas, kulit pucat, dan berbagai gejala lainnya. Semua gejala ini menunjukkan bahwa ibu hamil menderita anemia selama kehamilan. Puskesmas Muaro Kiawai ibu hamil berjumlah 316 orang dan 241 diantaranya menerima tablet besi, tetapi prevalensi anemia masih cukup tinggi sebesar 33,1%.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>menganalisis hubungan antara factor-faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan ibu hamil dalam mengonsumsi tablet besi dan hubungannya dengan kejadian anemia di Puskesmas Batu Horpak pada tahun 2025<strong>. </strong></p> <p><strong>Metode: </strong>Penelitian ini dilakukan secara analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampling purposive digunakan, dan ada 42 orang yang menjawab. Analisis data ini dengan metode Chi Square<strong>. </strong></p> <p><strong>Hasil: </strong>42 responden, 54,8% ibu hamil tergolong tidak patuh, 66,7% memiliki pengetahuan yang rendah, 42,9% menunjukkan sikap negatif, 100% menerima pelayanan kesehatan yang baik dan 59,5% mengalami dukungan keluarga yang kurang. Semua variabel yang diteliti menunjukkan hubungan yang signifikan antara sikap, dukungan keluarga, dan kepatuhan dengan kejadian anemia. Namun, meskipun layanan kesehatan umumnya baik, pengetahuan tentang kepatuhan mengonsumsi 1.100 tablet zat besi menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan (p>0,05). Selama kehamilan, ibu yang mengonsumsi tablet zat besi harus mematuhi dosis yang disarankan dan waspada terhadap efek samping yang dapat muncul jika tidak mengonsumsinya dengan cara yang benar. Tablet besi yang diberikan oleh perawat</p>Eka Permatasari PurbaHanry Anta Lesmana
Copyright (c) 2025
2025-08-052025-08-05101323810.51544/jrh.v10i1.6285CROSS SECTIONAL STUDY : FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KEK PADA KOMUNITAS IBU HAMIL
https://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JRH/article/view/6289
<p><strong>Latar belakang</strong>: Kehamilan merupakan rangkaian proses alami dan fisiologis yang terjadi dalam tubuh wanita. Ketidakseimbangan asupan gizi, terutama antara energi dan protein selama masa kehamilan, sering dikaitkan dengan meningkatnya risiko gangguan kesehatan seperti Kekurangan Energi Kronis (KEK). KEK pada ibu hamil merupakan masalah yang bersifat multifaktorial, yang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat pengetahuan ibu mengenai gizi, usia saat hamil, serta jumlah paritas.</p> <p><strong>Tujuan </strong>dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya KEK pada ibu hamil.</p> <p><strong>Metode </strong>yang digunakan adalah cross sectional study dengan jumlah sampel sebanyak 175 ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di puskesmas. <strong>Hasil </strong>analisis data menggunakan uji Chi Square menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan usia ibu hamil terhadap kejadian KEK (α < 0,05) Namun, tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara jumlah paritas dengan kejadian KEK (nilai P = 0,838; > 0,05)</p> <p><strong>Kesimpulan: </strong>bahwa usia dan pengetahuan berhubungan dengan kejadian KEK pada ibu hamil.</p>Gusti Ayu Dwina MastryagungLeni Nopliana Delu Mila RatoNi Wayan Erviana Puspita DewiNi Made Ayu Yulia Raswati Teja
Copyright (c) 2025
2025-08-082025-08-08101394710.51544/jrh.v10i1.6289