MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME DI SDS GRACIA SUSTAIN MEDAN
DOI:
https://doi.org/10.51544/mutiarapendidik.v1i1.388Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA siswa pada materi alat indera pada manusia kelas V SD Swasta Gracia Sustain Medan. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 siklus dengan subjek penelitian 20 orang yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data melalui pengamatan terhadap aktivitas guru dan aktivitas siswa, observasi sikap siswa dalam mengerjakan LKS dan tes esai. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan deskripsi kualitatif dengan menentukan rata-rata persentase hasil belajar siswa selama penerapan model pembelajaran konstruktivisme, penilaian hasil belajar siswa berupa ketuntasan hasil belajar pada tes esai, kemudian menentukan kriteria keberhasilannya. Berdasarkan analisis data diperoleh kesimpulan: bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA. Hal ini dapat diketahui dari hasil penilaian yang sudah diberikan.
Adapun peningkatannya adalah pada saat tes awal ketuntasan belajar siswa secara keseluruhan 45%, setelah dilakukan tindakan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme ketuntasan belajar siswa secara keseluruhan meningkat 10% dari jumlah ketuntasan awal menjadi 55% pada post test siklus I. Setelah dilakukan perbaikan pada siklus II ketuntasan belajar siswa secara keseluruhan meningkat 25% dari nilai post test siklus I menjadi 80% pada post test siklus II.
Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran konstruktivisme disukai dan disenangi siswa. Berdasarkan data hasil belajar yang diperoleh dari hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran konstruktivisme dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SD khususnya pada materi alat indera manusia pada mata pelajaran IPA