PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA DESA UNDAAN MENGGUNAKAN METODE POCT DAN ENZIMATIK URIKASE
DOI:
https://doi.org/10.51544/jalm.v10i2.6417Keywords:
Asam Urat, POCT, Spektrofotometer, LansiaAbstract
Latar belakang: Asam urat merupakan produk akhir katabolisme purin yang disintesis di hati dan diekskresikan melalui saluran kemih lansia lebih rentan terkena asam urat karena adanya perubahan fisiologis dan metabolisme tubuh yang terjadi seiring bertambahnya usia.
Tujuan: untuk mengetahui perbedaan hasil kadar asam urat pada lansia anatara metode POCT dan Enzimatik Urikase.
Metode: deskriptif kuantitatif dimana sampel diambil secara purposive sampling dengan kriteria inklusi serta eksklusi pada serum darah 30 lansia di Desa Undaan RW.01. Pemeriksaan yang dilakukan yaitu menggunakan POCT dan Enzimatik Urikase.
Hasil: menunjukkan bahwa terdapat hasil normal sebanyak 16 orang (53,3%), dan terdapat hasil yang tinggi sebanyak 12 orang (40%).
Kesimpulan: Untuk mengetahui perbedaan signifikan kedua metode menggunakan analisa statistik uji wilcoxon dengan hasil p-value 0,001 (p<0,05).”
Downloads
References
Afif Amir Amrullah et al. (2023) ‘Gambaran Asam Urat pada Lansia di Posyandu Melati Kecamatan Cipayung Jakarta Timur’, Jurnal Ventilator, 1(2), pp. 162–175. Available at: https://doi.org/10.59680/ventilator.v1i2.317.
Andarbeni, L. and Probosari, E. (2019) ‘Perbedaan Kadar Asam Urat Pada Wanita Lansia Dengan Persen Lemak Tubuh Obesitas Dan Non-Obesitas’, Journal of Nutrition College, 8(4), pp. 231–237. Available at: https://doi.org/10.14710/jnc.v8i4.25836.
Beno, J., Silen, A.. and Yanti, M. (2022) ‘PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG ASAM URAT PADA MASYARAKAT DI KAMPUNG NENDALI DISTRIK SENTANI TIMUR KABUPATEN JAYAPURA’, Braz Dent J., 33(1), pp. 1–12.
Desty Ratna, A.P., Edy, H. and Syamsul, A. (2022) ‘PERBEDAAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA MENGGUNAKAN METODE POCT (Point Of Care Testing) DENGAN METODE ENZIMATIK KOLORIMETRI DI PUSKESMAS BANGUNSARI KABUPATEN MADIUN’, Analis Kesehatan Sains, 10(2), pp. 25–31. Available at: https://doi.org/10.36568/anakes.v10i2.21.
Enmayasari, D., Rizki, M. and Setyorini, R.H. (2017) ‘Perbandingan Hasil Point of Care Testing (POCT) Glukosa dengan Chemistry Analyzer’, Unram Medical Journal, 6(3.1). Available at: https://doi.org/10.29303/jku.v6i3.1.252.
Hidayah Afnas, N. and Septiana Arpen, R. (2023) ‘Pengenalan Makanan Yang Harus Dihindari Lansia Dengan Hipertensi Kolesterol Dan Asam Urat’, Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), pp. 1–12. Available at: https://doi.org/10.59963/2023.v1i1/213/5/juramas.
Lubis, A.D.A. and Lestari, I.C. (2020) ‘Perbedaan Kadar Asam Urat Pada Lansia Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dan Overweight’, Jurnal Kedokteran Ibnu Nafis, 9(1), pp. 1–7. Available at: https://doi.org/10.30743/jkin.v9i1.30.
Marlina, A., Salsabilla, F. and Mariska, R.P. (2022) ‘Upaya Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Asam Urat Menggunakan Tanaman Sirih Cina (Peperomia pellucida L Kunth) di RT 28 Kelurahan Lebak Bandung Kecamatan Jelutung, Kota Jambi’, Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(1), pp. 97–102. Available at: https://doi.org/10.54082/jamsi.603.
Maudiva Hafsyah, Nurul Hanifa, E.M. (2022) ‘perbandingan hasil pemeriksaan kadar asam urat metode POCT ( Point of care ) dengan metode Spektrofotometerpada lansia’, 6(1), pp. 77–86. Available at: https://doi.org/1978-3787.
Pertiwi, N.I. (2016) ‘Perbedaan Kadar Asam Urat Menggunakan Alat Spektrofotometer dengan Alat Point of Care Testing (Poct)’, Universitas Muhammadiyah Semarang, pp. 22–23.
PHusen, S.H., Lewa, I.B.H. and Ternate, P.K. (2024) ‘PENDAMPINGAN PENGGUNAAN ALAT POINT OFF CARE TEST (POCT) PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS MAKIAN, KECAMATAN MAKIAN, KABUPATEN HALMAHERA SELATAN’, 04(03), pp. 1707–1714. Available at: https://doi.org/1707-1714.
Prawira, A.D. (2017) ‘Perbedaan Kadar Asam Urat (Metode Enzymatic Colorimetric) Menggunakan Sampel Serum Dan Plasma (K2Edta)’, Diploma Thesis, pp. 6–21. Available at: http://repository.unimus.ac.id/331/.
Shiyama, D.L. (2022) ‘Gambaran Kadar Asam Urat Pada Petani Dan Buruh Tani Rt. 30 Rw. 07 Desa Sananrejo Kecamatan Turen’, Meditory : The Journal of Medical Laboratory, 10(2), pp. 175–182. Available at: https://doi.org/10.33992/meditory.v10i2.2275.
Silpiyani, S., Kurniawan, W.E. and Wibowo, T.H. (2023) ‘Karakteristik Responden Lansia Penderita Asam Urat Di Desa Pageraji Kecamatan Cilongok’, SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(5), pp. 1818–1828. Available at: https://doi.org/10.55681/sentri.v2i5.916.
SUTHA, I.N.W.J.P. (2016) PERBEDAAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI DAN METODE ELECTRODE-BASED BIOSENSOR Oleh.
Widianto, R., Purbayanti, D. and Ardina, R. (2021) ‘Perbedaan Hasil Pemeriksaan Hemoglobin dengan Point of Care Testing (POCT) pada Sampel Darah Vena dan Kapiler’, Borneo Journal of Medical Laboratory Technology, 4(1), pp. 267–271. Available at: https://doi.org/10.33084/bjmlt.v4i1.2956.
Nasir, M. (2019). Gambaran Asam Urat Pada Lansia Di Wilayah Kampung Selayar Kota Makassar. Jurnal Media Analis Kesehatan, 8(2), 78. https://doi.org/10.32382/mak.v8i2.842
ARDIAH, S. S. (2020). Gambaran Kadar Asam Urat Pada Pasien Usia Lebih Dari 40 Tahun Di Rsud M. Natsir Solok Pada Tahun 2019. In Jurnal Analis Kesehatan.
Arjani, I. (2018). Gambaran Kadar Asam Urat, Glukosa Darah Dan Tingkat Pengetahuan Lansia Di Desa Samsam Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan. Meditory : The Journal of Medical Laboratory, 6(1), 46–55.
Nasir, M. (2019). Gambaran Asam Urat Pada Lansia Di Wilayah Kampung Selayar Kota Makassar. Jurnal Media Analis Kesehatan, 8(2), 78.
Otnel, D., M. A. Martsiningsih. 2016. Gambaran Kadar Asam Urat Darah Metode Basah (Uricase-PAP) pada Sampel Serum dan Plasma EDTA. Jurnal Teknologi Laboratorium Volume 5 Nomor 1. Yogyakarta : Politeknik Kesehatan Kemeterian Kesehatan Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fita Asri Fatul Yunia, Previta Zeizar Rahmawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).







