ANALISA UNSUR HARA MIKRO DARI FLY ASH LIMBAH INDUSTRI PULP DAN KERTAS
DOI:
https://doi.org/10.51544/jalm.v6i1.1929Keywords:
limbah, pulp dan kertas, fatty amine, pupuk, pengolahanAbstract
The pulp and paper industry continues to grow and produces large amounts of fly ash waste from the biomass combustion process. Alternative waste management besides landfills needs to be developed so that the use of fly ash can be ecologically and economically acceptable, such as for land applications in industrial plantations, especially on peat soils. This paper presents the results of the analysis of micro nutrients from fly ash from pulp and paper mill waste that can be used for agriculture and forestry. The elemental content of boron (B) and zinc (Zn) can be detected in fly ash samples both by lauryl amine extraction and stearyl amine extraction, where the optimum amount is obtained using 15 gram of fatty amine and n-hexane solvent with a processing time of 4 hours. Stearyl amine gives a higher yield than lauryl amine because it has a longer saturated carbon chain.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).