IMPLEMENTASI METODE CUSTOMER SATISFACTION INDEX (CSI) UNTUK MENGANALISA KEPUASAN PELANGGAN PADA FAMILY SWALAYAN
DOI:
https://doi.org/10.51544/jurnalmi.v6i2.2400Keywords:
Kepuasan Pelanggan, Costumer Satisfaction Index, SwalayanAbstract
Family Swalayan merupakan salah satu tempat berbelanja yang cukup diminati oleh konsumen dan mempunyai lokasi yang strategis di Kota Dumai. Adanya persaingan yang terjadi antara para penjual produk atau ritel, menimbulkan sebuah kompetisi strategi yang tepat untuk meraih pangsa pasar terbesar. Pihak manajemen family swalayanharus memperhatikan hal-hal yang dapat mempengaruhi minat beli konsumen. Hal ini patut diperhatikan karena konsumen tidak hanya berpedoman pada harga yang murah saja, tetapi juga pada kualitas pelayanan, lokasi usaha, kualitas produk yang ditawarkan, serta kerapian tata letak produk yang. Faktor-faktor inilah yang dapat menyebabkan konsumen dapat beralih ke tempat-tempat perbelanjaan lain yang mempunyai daya tarik lebih dibandingkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui kepuasan pelanggan family swalayan menggunakan metode customer satisfaction index (CSI) berdasarkan kualitas pelayanan, fasilitas, dan harga produk. Metode CSI digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen secara menyeluruh dengan melihat tingkat kepentingan atribut – atribut produk / jasa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil pencarian CSI untuk kepuasan pelanggan berada pada tingkat Puas sebesar 0.77
Downloads
References
Budhi, I. gede kt. T. P., & Sumiari, N. K. (2017). Pengukuran Customer Satisfaction Index Terhadap Pelayanan di Century Gym. Sisfotenika, 7(1), 25–37. https://doi.org/10.30700/jst.v7i1.131
Devani, V., & Rizko, R. A. (2016). Analisis Kepuasan Pelanggan dengan Metode Customer Satisfaction Index ( CSI ) dan Potential Gain in Customer Value ( PGCV ). Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Sistem Informasi, 2(2), 24–29.
Ismail, T., & Yusuf, R. (2021). PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN KANTOR INDIHOME GEGERKALONG DI KOTA BANDUNG. JIMEA | Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi), 5(3), 413–423.