HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN SUNGGAL DI LINGKUNGAN XIII KELURAHAN SUNGGAL KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN 2018
Main Article Content
Abstract
Berdasarkan Data pada Profil Kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2016, dari 1.099.868 balita yang timbang diketahui tercatat 15.245 balita (1,39%), sedangkan yang menderita gizi buruk sebanyak 1.424 balita (0,13%). Pada Lingkungan XIII Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal terdapat anak balita yang mengalami masalah status gizi yaitu gizi kurang sebanyak 5 orang dan gizi buruk sebanyak 5 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dengan status gizi pada anak balita di Lingkungan XIII Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif analitik dengan desain dengan desain penelitian Cross Sectional dimana variabel independen dan variabel dependen diteliti secara langsung dalam waktu bersamaan. Populasi dalam penelitian yaitu ibu yang mempunyai balita sebanyak 34 ibu dan sampel sesuai dengan kriteria inklusi sebanyak 34 ibu yang mempunyai anak balita. Metode analisa data menggunakan uji Chi-square untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara jumlah makanan, jenis makanan dan pola makan dengan status gizi pada anak balita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah makanan dengan p Value = 0,000 (p Value < 0,05), jenis makanan dengan p Value = 0,000 (p Value < 0,05) dan pola makan dengan p Value = 0,021 (p Value < 0,05). Dapat di interprestasikan bahwa ada hubungan jumlah makanan dengan status gizi pada anak balita, ada hubungan jenis makanan dengan status gizi pada anak balita, bahwa ada hubungan pola makan dengan status gizi pada anak balita. Disarankan kepada ibu dari anak balita sampel di Lingkungan XIII Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal agar diberi bekal pengetahuan dan ketrampilan antara lain di Pos Yandu, terutama mengenai jumlah makanan, jenis makanan dan pola makan yang baik untuk anak balita.