PEMBUATAN KERTAS DARI LIMBAH KULIT DURIAN DAN AMPAS TEBU DENGAN PERBEDAAN KONSENTRASI NaOH
Keywords:
Paper, Durian Bark Waste, Sugarcane Bagasse, NaOH ConcentrationAbstract
Kertas merupakan salah satu kebutuhan pokok yang sangat penting, hal ini dapat dilihat hampir semua aktivitas sehari-hari membutuhkan banyak kertas, seperti untuk surat kabar, majalah, buku, kemasan, kertas faks, fotokopi dan kertas cetak. Selama ini pembuatan kertas banyak menggunakan selulosa yang berasal dari pohon kayu, untuk mengurangi ketergantungan penggunaan bahan baku kayu, maka diperlukan bahan baku alternatif bagi industri kertas tersebut. Salah satu alternatif bahan baku pengganti kayu untuk industri kertas adalah limbah kulit durian dan ampas tebu.
Pembuatan kertas dari limbah kulit durian dan ampas tebu dengan variasi konsentrasi NaOH, dengan tujuan untuk memperoleh bahan baku alternatif pengganti kayu . Kulit durian dan ampas tebu dimasak menggunakan larutan NaOH dengan konsentrasi 2,5; 3,0 dan 3,5% pada suhu 120 0C selama 90 menit, kemudian dilakukan proses pemutihan dengan H2O2 (Hidrogen peroksida).
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kadar selulosa kertas dari kombinasi kulit durian dan ampas tebu sebesar 80,12%, pada konsentrasi NaOH 3,5 % dengan waktu pemasakan 90 menit dan suhu pemasakan 120 °C.
Downloads
References
Aritonang, Barita, Ahmad Hafizullah Ritonga, and Eka Margareth Sinaga. 2019. “Pemanfaatan Limbah Kulit Nenas Dan Ampas Tebu Sebagai Bahan Dasar Dalam Pembuatan Kertas Menggunakan Bahan Pengikat Pati Limbah Kulit Pisang Kepok” JURNAL KIMIA SAINTEK DAN PENDIDIKAN 3(2): 64–75.
Ariyani, Sukma Budi, and Hidayati Hidayati. 2012. “Utilization of Durian Skin as Raw Materials of Art Paper.” Biopropal Industri 3(1).
Bahri, Syamsul. 2017. “Pembuatan Pulp Dari Batang Pisang.” Jurnal Teknologi Kimia Unimal 4(2): 36–50.
Durmaz, Sefa et al. 2016. “Examination of the Chemical Changes in Spruce Wood Degraded by Brown-Rot Fungi Using FT-IR and FT-Raman Spectroscopy.” Vibrational Spectroscopy 85: 202–7.
KHAIRUNA, KHAIRUNA. 2018. “Pemanfaatan batang genjer (Limnocharis Flava) dan batang talas (Colocasia Esculenta) dalam pembuatan kertas dengan menggunakan NaOH dan CaO.” KLOROFIL: Jurnal Ilmu Biologi dan Terapan 1(2).
Kim, Sehoon, and Mark T Holtzapple. 2006. “Effect of Structural Features on Enzyme Digestibility of Corn Stover.” Bioresource technology 97(4): 583–91.
Maeda, Roberto Nobuyuki et al. 2011. “Enzymatic Hydrolysis of Pretreated Sugar Cane Bagasse Using Penicillium Funiculosum and Trichoderma Harzianum Cellulases.” Process Biochemistry 46(5): 1196–1201.
Masyitah, Cut, and Barita Aritonang. 2019. “The Preparation and Characterization of Paper from Durian Rind and Bagasse Using Alkalization Separation Method.” INTERNATIONAL JOURNAL OF RESPIRATORY MEDICINE 1(1): 32–38.
Nasional, Badan Standardisasi, and S N I ISO. 2010. “287: 2010 Kertas Dan Karton–Cara Uji Kadar Air–Metode Kering–Oven.” Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Novianti, Putri, and Widiastuti Agustina Eko Setyowati. 2016. “Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Kepok Sebagai Bahan Baku Pembuatan Kertas Alami Dengan Metode Pemisahan Alkalisasi.” In Prosiding SNPS (Seminar Nasional Pendidikan Sains), , 459–66.
Prabawati, Susy Yunita, and Abdul Gani Wijaya. 2008. “Pemanfaatan Sekam Padi Dan Pelepah Pohon Pisang Sebagai Bahan Alternatif Pembuatan Kertas Berkualitas.” Aplikasia, IX (1): 44–56.
Rismijana, Jenni, Iin Naomi Indriani, and Tutus Pitriyani. 2003. “Penggunaan Enzim Selulase-Hemiselulase Pada Proses Deinking Kertas Koran Bekas.” Jurnal Matematika dan Sains 8(2): 67–71.
Roliadi, Han, and Dian Anggraini. 2010. “Pembuatan Dan Kualitas Karton Seni Dari Campuran Pulp Tandan Kosong Kelapa Sawit, Sludge Industri Kertas, Dan Pulp Batang Pisang.” Jurnal Penelitian Hasil Hutan 28(4): 305–21.
Sinuhaji, Perdinan. 2010. “Interaksi Serat Limbah Industri Pulp Dengan Serat Nanas, Pisang Dan Rami Pada Pembuatan Karton.”
Sinuhaji, Perdinan, Junedi Ginting, and Melya Dyanasari Sebayang. 2014. “Pembuatan Pulp Dan Kertas Dari Kulit Durian.” Jurnal Poli-Teknologi 13(1).