HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN PENGOBATAN HIPERTENSI DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN STROKE DI RSU SARI MUTIARA MEDAN 2018

Main Article Content

Flora Sijabat
Elida Sinuraya
Dinda Margaretta Manalu
Elfira Wulandari

Abstract

Tekanan darah tinggi (hipertensi) merupakan masalah besar di Dunia, tidak hanya di negara barat tetapi juga di Indonesia. Kepatuhan dalam meminum obat berperan penting dalam pengobatan hipertensi dengan tujuan pengobatan pada penderita hipertensi adalah untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan pengobatan hipertensi dengan kualitas hidup pasien stroke. Penelitian ini menggunakan penelitian Analitik corelasi dengan rancangan cross sectional dengan populasi 71 responden. Hasil penelitian dengan uji chi-square didapatkan nilai p value=0,212 (P<0,05) yang berarti ada hubungan antara kepatuhan pengobatan hipertensi dengan kualitas hidup pasien stroke. Disarankan bagi penderita hipertensi agar mengetahui informasi antara kepatuhan pengobatan hipertensi dengan kualitas hidup pasien stroke.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Artikel

References

Anderson C, Laubscher S dan Burns R. (1996). Validation of the short from 36 (SF-36) health survey questionaire among stroke patients. Stroke. 27: 1812-1816.
American Heart Association (2013). Heart disease & stroke statistics–2013 Update. Dallar, Texas: American Heart Association Journal.
Arwani, dkk. (2012). Kualitas Hidup Penderita Strok Fase Rehabilitasi Di Kota Semarang. Proseding Seminar Nasional Keperawatan PPNI jawa Tengah. Diakses pada situs Http://Jurnal unimus.ac.id. Dibuka pada 27 Januari 2016.
Azwar, 2007. Sikap Manusia dan Pengukurannya. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Dharma, K. K. (2013). Metodologi penelitian keperawatan panduan melaksanakan dan menerapkan hasil penelitian. Jakarta Timur: CV.Trans Info Media
Hayulita, S & Sari, R. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Depresi Pada Pasien Paska Stroke Di Ruang Rawat Jalan Rumah Sakit Stroke Nasional (RSSN) Bukittinggi. Diakses pada situs http://jurnal.ac.id. Dibuka pada tanggal 15 Januari 2016
Hidayat, (2008). Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Kariasa, M.I. (2009). Persepsi Pasien Paska Serangan Stroke Terhadap Kualitas Hidupnya Dalam Perspektif Asuhan Keperawatan. Diakses pada http://www.foxitsofware.com for evaluation only. Dibuka pada 27 Januari 2016.
Notoadmodjo, S. (2012). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Riskesdas, (2013). Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Jakarta. Diaskes pada situs http://jurnal kesehatan.ac.id. Dibuka pada tanggal 21 Januari 2016
Rochmayanti, (2011). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Penyakit Jantung Koroner Di Rumah Sakit Pelni Jakarta. Diaskes pada situs http://jurnal analisis faktor ac.id. Dibuka pada tanggal 18 Januari 2016 .
Rohardija, R., Komariah, M., & Dian, A. (2012). Konsep Diri Pada Pasien Stroke Ringan di Poliklinik Saraf RSU Sumedang. Diakses di http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/articl e/download/615/669
Rahmi, U. (2011). Pengaruh Discarge Planning terstruktur terhadap kualitas hidup pasien stroke iskemik di RSUD AL-IHSAN dan AL-ISLAM Bandung. Diaskes pada situs http://jurnalpengaruh discharge..ac.id. Dibuka pada tanggal 27 Januari 2016 .
Sutikno, et al. (2011). Hubungan antara Fungsi Keluarga dan Kualitas
Hidup Lansia. Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata, Kediri. Jurnal Kedokteran Indonesia, Vol. 2:1
Widagdo, W. dkk. (2013). Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem persarafan. Jakarta Timur: Trans Info Media Jakarta
Wulandari, I.S., Susilo, E., Oktarina, D.N. (2013). Hubungan dukungan sosial keluarga dengan tingkat depresi pada penderita stroke di ruang rawat inap RST Dr. Soedjono Magelang. Diakses pada situs http://skripsi.com. Dibuka pada 15 Januari 2016.
World Health Organization. (2009). The World Health Organization Quality of Life (WHOQOL)–BREF.
http://www.who.int/substance_abus e/research_tools/en/indonesian_wh oqol.pdf
Yani, A. (2010). Perbedaan Skor Kualitas Hidup Terkait Kesehatan Antara Pasien Stroke Iskemik Serangan Pertama Dan Berulang. Tesis, Universita Indonesia. Jakarta.