HUBUNGAN PERAWATAN PALIATIF DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN KANKER PAYUDARA DI RSU H. ADAM MALIK MEDAN 2017
Main Article Content
Abstract
Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang paling berbahaya di dunia. Kanker sangat beragam, dapat melalui internal inividu mau pun eksternal inividu. Pasien yang terdiagnosa dengan kanker payudara akan mengalami masalah seperti sosial, perawatan, psikologis, spiritual dan fisik, yang dapat mempengaruhi kualitas hidup. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup adalah memberikan perawatan paliatif. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan perawatan paliatif dengan kualitas hidup pasien kanker payudara. Jenis penelitian ini merupakan analitik korelasi dengan rancangan deskriptif kolerasi dengan rancangan cross sectional dan jumlah sampel 83 responden dengan diagnosa kanker payudara stadium lanjut. Teknik pengambilan sampel dengan teknik Purposive sampling. Data dianalisis dengan uji rank Spearman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perawatan paliatif dalam kategori tinggi sebanyak 56 responden (67,5%) dengan kualiatas hidup baik sebanyak 74 responden (89,2%). Uji statistik menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara hubungan perawatan paliatif dengan kualitas hidup pasien kanker di RSU H. Adam Malik Medan dengan p value = 0,000 yang lebih kecil dari p value = 0,05 (5%). Nilai korelasi didapatkan r= 0,356 dengan nilai positif yang menandakan tingkat antara variabel tersebut sedang. Disimpulkan ada hubungan perawatan paliatif yang tinggi dengan kualitas hidup yang baik. Diharapkan tim perawatan paliatif dapat meningkatkan perawatan paliatif yang diberikan pada responden dengan diagnosa kanker payudara dalam aspek psikologis dan pemberian informasi dari perawat. Disarankan berkolaborasi dengan psiko log terkait psikologis dan pemberian informasi terkait status kesehatan dan perkembangan responden
Downloads
Article Details
References
Aziz, MF., Andrijono, Saifuddin, A. B, (2008) ed. Buku Acuan Onkologi Ginekologi. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, 101- 109
Campbell, M. L. (2013). Nurse to nurse: perawatan paliatif: diterjemahkan oleh Daniaty, D. Jakarta: Salemba Medika.
Cancer Research UK. (2014). Cancer statistics key facts. Diakses dari http://www.cancerresearchuk.org.
Pada tanggal 16 Febuari 2017
Crozier, F & Hancock, L. E. (2012). Palliative care: Beyond the end of life. Journal palliative nursing, 38(4), 198-227.
Depkes RI. (2013). Empat persen penderita kanker adalah anak-anak. Diakses dari http://www.depkes.go.id . pada tanggal 16 Febuari 2016. The Accuracuy of Clinician Estimations and the Relevance of Spiritual Well- Being-A Hoosier Oncology Group Study. Journal of Clinical Oncology. Vol21.diakses pada tanggal 16 Febuari 2016.
Global Facts and Figures 3rd Edition. 2015. American Cancer Society: Atlanta http://www.kbbi.web.id/prevalensi Diakses pada tanggal 20 Febuari 2016
Hidayat, A. A. (2011). Metode penelitian keperawatan dan teknik analisa data.
Jakarta: Salemba Medika.
Hill, K & Coyne, I. (2012). Palliative Care Of Nursing For Cancer in the UK and Ireland. Britishjournal of nursing. Diakses pada tanggal 20 febuari 2016.
Hinkle, J. L & Cheever, K. H. (2013) Brunner and Suddart’s textbook of medical surgical nursing. 13ed. USA: Lippincott Williams & Wilkins.
Handayani S. Pencapaian Kebutuhan Paliatif pada Kanker payudara. Jakarta Agro Media Pustaka; 2012
Irawan. E. 2013. Pengaruh Perawatan Paliatif Terhadap Pasien Kanker Stadium Akhir (Literature Review).Jurnal Ilmu Keperawatan. Vol.1. No.1. Diakses pada tanggal 20 Febuari 2017.
Kemenkes. 2013. Profil kesehatan Indonesia 2012 Jakarta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, pengendalian penyakit kanker. Jakarta, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pp 181-184.
Kozier, B, Erb, G., Berman, A., & Snyder, S. J (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses & Praktik, Jakarta EGC.
Kreitler et al.2007. Stress, Self-efficacy and Quality of Life in Cancer Patients, (online) (http://online library.wiley.com/doi/10.1002/pon.10 63/pdf, diakses 10 Juli 2016).