PEMBUATAN SABUN MADU DAN UJIAKTIVITAS TERHADAP Escherichia coli dan Staphylococcus aureus
Abstract
Madu adalah cairan manis yang berasal dari nectar tanaman yang diproses oleh lebah menjadi madu dan tersimpan dalam sel-sel sarang lebah. Sejak ribuan tahun yang lalu sampai sekarang ini, madu telah dikenal sebagai salah satu bahan makanan atau minuman alami yang mempunyai peranan penting dalam kehidupan.
Dalam penelitian telah dilakukan pembuatan sabun madu. Kemudian diuji beberapa parameter sabun madu meliputi tinggi busa dan pH. Sabun madu tersebut di uji aktivitasnya terhadap bakteri dengan metode DifusiAgar, menggunakan cakram kertas dengan media pertumbuhan Mueller Hinton Agar (MHA) dan bakteri uji yang dipakai adalah Escherihcia coli dan Staphylococcus aureus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sabun madu memenuhi uji parameter sabun meliputi tinggi busa dan pH. Hasil uji aktivitas anti bakteri terhadap bakteri Escherihcia coli menunjukkan bahwa sabun madu dengan konsentrasi 5%, 10%, 20%, 30% dan 40% berturut- turut 5,93mm, 6,80mm, 7,10mm, 7,80mm, 8,40mm dengan blanko 9,96mm dan pada bakteri Staphylococcus aureus dengan konsentrasi 5%, 10%, 20%, 30% dan 40% berturut-turut 5,93mm, 6,60mm, 7,36mm, 7,96mm, 8,76mm dan blanko 9,76mm.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sabun madu mempunyai aktivitas antibakteri.