PENETAPAN KADAR NATRIUM BENZOAT PADA KECAP MANIS YANG TIDAK BERMEREK SECARA ALKALIMETRI

Authors

  • Barita Aritonang Universitas Sari Mutiara Indonesia Jl. Kapten Muslim No.79 Medan
  • Yossy Silalahi Universitas Sari Mutiara Indonesia Jl. Kapten Muslim No. 79 Medan

Abstract

Kecap adalah sari kedelai yang telah difermentasikan bahan nabati  atau hewani berprotein tinggi didalam larutan garam. Kecap biasanya ditambahkan pengawet natrium benzoat  agar lebih tahan lama dalam penyimpanan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kadar natrium benzoat pada kecap manis yang tidak bermerek apakah telah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh Permenkes. Sampel diambil dari seluruh pedagang kecap manis yang tidak bermerekdi sekitar pasar Petisah Medan. Penentuan kadar natrium benzoat pada kecap manis tidak bermerek secara alkalimetri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecap manis tidak bermerek mengandung kadar natrium benzoat yang berbeda-beda.Kadar natrium benzoat yang tertinggi adalah 707 mg/kg sedangkan yang terendah adalah 85 mg/kg. Batas maksimum yang diperbolehkan oleh Permenkes adalah 600 mg/kg.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Cahyadi, W. 2008. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. PT. Bumi Aksara. Jakarta. Halaman. 1-15.

Ditjen POM. 1995. Farmakope Indonesia.Edisi IV. Departemen Kesehatan RI. Jakarta. Halaman. 584.

Mustainah. 2009. Optimalisasi Inokulum dan Jenis Air Kelapa Terhadap Kualitas Kecap Air Kelapa. http://digilib.uin-suka.ac.id. Diakses 8 Maret 2014.

Saidi, M. 2006. Kecap Sambal. Insan Cendekia. Surabaya. Halaman 26-35

Sudjadi dan Rohman, A. 2012. Analisis Farmasi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Halaman 154-155.

Suprapti, L. 2005. Kecap Tradisional.Kanisius. Yogyakarta. Halaman. 38-41.

Wulandari, N. 2013. Natrium Benzoat. http://www. Slideshare.net/nurulwulandari/kegunaan-dampak-negatif-natrium-benzoat. Diakses 5 Maret 2014.

Additional Files

Published

2016-11-12