STUDI PERBANDINGAN OBAT GENERIK DAN OBAT DENGAN NAMA DAGANG

Authors

  • Nerdy Jo Universitas Sari Mutiara Indonesia Jl. Kapten Muslim No. 79 Medan

Abstract

Sediaan obat yang beredar di masyarakat tersedia dalam bentuk paten dan generik. Pada dasarnya, obat generik merupakan salah satu sediaan farmasi yang telah memenuhi persyaratan farmakope serta melewati proses pembuatan sesuai Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB). Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pun turut mengawasi standar umum tersebut. Hal yang membedakan dengan obat bermerek dan banyak dipromosikan, umumnya pada pemilihan kadar kandungan dalam rentang standar farmakope. Obat generik memang dipandang sebelah mata oleh sebagian besar masyarakat. Penyebab masalah ini adalah baik dokter maupun pasien, masih menganggap obat generik adalah obat yang murah dan tidak berkualitas. Hal ini menunjukkan masih kurangnya edukasi dan perlunya sosialisasi lebih lanjut terhadap obat generik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bank Dunia. (2008). Berinvestasi dalam Sektor Kesehatan Indonesia : Tantangan dan Peluang untuk Pengeluaran Publik di Masa Depan.

Barlas, Y. (1996). Formal aspects of model validity and validation in system dynamics. System Dynamics Review. 12 (3)

Tjay, T.H., dan Rahardja, T. (2007). Obat-Obat Penting. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Palanimuthu, B. (2011). Tingkat Pengetahuan Diet Pasien Diabetes Mellitus Serta Komplikasinya Di Poli Endokrinologi, Departmen Ilmu Penyakit Dalam RSUP Haji Adam Malik, Medan, Tahun 2010.

Königbauer, I. (2007). Advertising and Generic Market Entry. Journal of Health Economics. 26 (1) : 286-305.

International Diabetes Federation. (2003). Diabetes Atlas Executive Summary. Second Edition. Belgium.

Garattini, L., dan Tediosi, F. (2000). A Comparative Analysis of Generics Markets in Five European Countries. Health Policy. 51 (1) : 149-162.

Anna. L.K. (2012). 95 Persen Bahan Baku Obat Diimpor. Tanggal Diakses 20 September 2016.

Djunaedi, M., dan Modjo, I. (2007). Pemetaan Distribusi Obat di Indonesia.

Muhammadi, E., Aminullah, and Soesilo, B. (2001). Analisis Sistem Dinamis : Lingkungan Hidup, Sosial, Ekonomi, Manajemen. Jakarta : Universitas Muhammadiyah Jakarta Press.

Shreckengost, R.C. (1985). Dynamic Simulation Models: How Valid Are They?. Self Report Methods of Estimating Drug Use: Current Challenges to Validity. National Institute on Drug Abuse Research Monograph. 57 (1) : 63-70.

Liu, Y.M., Yang, Y.H.K., dan Hsieh, C.R. (2009). Financial Incentives and Physicians Prescription Decisions on the Choice Between Brand Name and Generic Drugs: Evidence from Taiwan. Journal of Health Economics. 28 (1) : 341-349.

Additional Files

Published

2016-11-09